Google meluncurkan platform pembayaran online untuk konten digital Rabu (16/2) kemarin. Hal ini bersamaan dengan layanan suratkabar digital Apple.
Google akan mengambil 10% pendapatan transaksi dari Google One Pass, jumlah ini kurang dari 30% yang dikenakan Apple. Hal tersebut dikenakan atas langganan aplikasi yang terjual melalui App Store iPhone, iPod Touch dan iPad.
Saat ini iPad mendominasi pasar tablet komputer. Namun, sejumlah perusahaan lain juga mulai mengembangkan tablet bersistem operasi (OS) Android Google. Raksasa teknologi ini juga mendapat saingan kuat dari garda platform smartphone.
Duel layanan berlangganan online ini bertujuan menarik produser konten ke perangkat mobile masing-masing dan sebagai koran dan majalah yang sedang berjuang meningkatkan pendapatan dari Web.
Sistem pembayan baru Google untuk konten online ini diumumkan oleh CEO Eric Schmidt di Mountain View dalam sebuah pidato di Humboldt University Berlin.
Google menyatakan, Google One Pass saat ini dimaksudkan untuk periodik, seperti berita dan majalah namun sistem pembayaran yang fleksibel ini bisa digunakan untuk banyak jenis konten.
No comments:
Post a Comment