Friday, January 28, 2011

Mulai Memanas, Indonesia Cekal Klaim Malaysia Atas Sumatera

Salah satu postingan di Forum Malaysia mengenai klaim Sumatera milik mereka ternyata menyebar cukup luas. Bahkan beberapa forum di Indonesia aktif membahasnya.

Salah satu forum terbesar di Indonesia, Kaskus, pun turut memperbincangkan masalah klaim akun Mohd Am tentang Sumatera seharusnya milik Malaysia, berdasarkan fakta sejarah Kerajaan Johor, yang kini menjadi salah satu provinsi di Malaysia.

Komentar dalam kedua forum yang berbeda tersebut hampir sama. Komentar dari pengunjung Indonesia mencela klaim tersebut, sedangkan komentar dari pengunjung Malaysia mendukung klaim Mohd Am.

Seperti diketahui, postingan yang berjudul 'Sumatra itu milik Malaysia' diposting oleh akun bernama Mohd Am, yang tertulis berasal dari wilayah Kuching, Malaysia, pada tanggal 12 Desember 2010. Hingga saat ini jumlah komentar yang masuk telah mencapai 11,222 lebih.

"Menilik dari sejarah, daerah sebagian Sumatera dan Kepulauan Riau seharusnya menjadi milik Malaysia. Namun pada saat perjanjian antara Inggris dan Belanda, dua negara yang pernah menjajah Indonesia dan Malaysia justru menghilangkan batasan kawasan tersebut" ujar postingan tersebut.

Dari beberapa halaman komentar yang disambangi, komentar asal Indonesia cukup mendominasi dalam postingan tersebut. Bahkan dalam satu halaman penuh bisa dikomentari oleh akun yang berasal dari Indonesia. Komentar yang disampaikan pun beragam.

"Fakta historik lo bilang? lo tau gak kalau seluruh Malaysia itu adalah milik Indonesia. kenapa? karena Malaysia adalah jajahannya Sriwijaya dan Majapahit, seharusnya Malaysia adalah milik Indonesia..jadi seluruh daerah Malaysia adalah milik Indonesia Raya," sanggah salah komentar di postingan tersebut.

"Kami orang sumatera udah merdeka, kami tlah merdeka bersama NKRI pada 17 agustus 1945, kami sangat aman, tentram, damai dan rukun dalam hidup kami bersama NKRI. Di sini banyak suku suku, namun kami tidak pernah terpecah belah bahkan kami akur dan hidup rukun, kami saling bertoleransi karena kami tahu bahwa perbedaan adalah suatu kekayaan bagi kami..," tulis komentar yang lain.

No comments:

Post a Comment